TANDA TANYA
Bagaimanakah kisah ini harus kulukis Sedang tinta sudah terkikis habis Pinjamkan aku kuasmu Sebentar untuk melukis dirimu di relungku? Seribu bayang hadir dalam benakku Menatap tajam buatku membisu Kau yang terindah yang kini hadir dalam jiwaku Aku jatuh dalam keindahanmu Seperti embun Kilaumu tak menyilaukan namun menyejukkan Tak pula menenggelamkan namun pantulkan keindahan Seperti senyum yang kau pantulkan di celah bibirmu Sederhana, tanpa sebuah penafsiran Seperti udara sayap-sayapmu bebas menaburkan warna Ada yang menjadi gerimis ada yang menjadi pelangi Dan kamulah pelangi itu Warnai hidupku tanpa ragu Begitulah aku melukismu Namun ada satu tanda tan ya Seperti apakah bayanganku di imajinasimu?